PSSI tengah mengupayakan naturalisasi bek kiri keturunan Belanda, Calvin Verdonk. Namun, hingga sampai saat ini proses naturalisasi itu masih belum jelas.
Peluang Calvin Verdonk untuk tampil bersama Timnas Indonesia dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pun terancam. Terutama saat Garuda melawan Timnas Irak di Stadion Utama Gelora Bung Karno, hari kamis (6/6/2024).
Sebab, hingga Minggu (26/5/2026), DPR RI belum menjadwalkan rapat pembahasan mengenai naturalisasi dari Calvin Verdonk. Padahal, awalnya proses naturalisasi Calvin Verdonk dan Jens Raven akan dibahas di lembaga legislatif tersebut.
Pertandingan antara Timnas Indonesia melawan Irak kurang dari dua pekan lagi. Padahal menurut aturan AFC, setiap tim harus mendaftarkan pemain mereka paling lambat H-7 sebelum laga.
Balbalan.xyz menelusuri situs resmi dari DPR RI. Senin (27/5/2024), lembaga legislatif itu hanya menjadwalkan dua rapat saja, yakni RDP Komisi VIII DPR RI dengan ketua Badan Amil Zakat Nasional dan RDP Komisi VIII DPRI RI denan Pejabat Eselon 1 Kementerian Agama RI.
Menydiakan 2 Tempat
Sebelumnya, pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong memanggil 22 nama untuk menghadapi lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026, Juni mendatang.
Shin Tae-yong disebut sengaja mengosongkan dua tempat di skuad terkini Timnas Indonesia. Dua tempat itu kabarnya akan diisi oleh Maarten Paes dan Calvin Verdonk.
Namun, sampai saat ini masih belum jelas apakah dua pemain naturalisasi itu benar-benar bisa dimainkan atau tidak pada pertandingan kualifikasi piala dunia 2026 pada bulan Juni nanti.
Menjalani Musim yang Hebat
Calvin Verdonk baru saja menjalani musim yang sangat hebat di Belanda. Calvin Verdonk menjadi andalan di sisi kiri pertahanan dari klub NEC Nijmegen.
Calvin Verdonk sudah tampil sebanyak 40 kali di semua ajang bersama NEC Nijmegen. Pemain yang berusia 26 tahun itu sudah mencetak sebanyak dua gol dan menciptakan tiga assist.
Calvin Verdonk bahkan mampu membawa NEC Nijmegen ke final KNVB Beker. Sayangnya, mereka harus menelan kekalahan 0-1 dari klub Feyenoord di babak final.
0 Komentar